it's Me

Foto saya
LAMONGAN, JAWA TIMUR, Indonesia

Kamis, 04 Agustus 2011

HIDUP ADALAH PILIHAN..., Pilih dengan bijaksana


Kisah.
                Dua bibit tanaman tedapat diladang yang sangat subur. Bibit pertama mengatakan “aku akan tumbuh besar, aku ingin membentangkan tunasku keatas, merasakan hangatnya matahari dan menyalami indahnya musim semi. Aku ingin menjulurkan akarku kedalam tanah, aku ingin menjelajah dalamnya bumi iniyang penuh tantangan dan kekerasan”. Dan beberapa waktu kemudian bibit itu menjulang tinggi keatas muka bumi. Bibit kedua berkata “aku takut, aku takut memasukkan akarku kedalam tanah, aku tak tau apa yang terjadi didalam sana, bukankah didalam sana itu sangat gelap?. Aku tak ingin meneroboskan tunasku keatas, aku tak ingin kehilangan keindahan tunasku, jika tunasku mulai merekah bukankan siput-siput itu akan mencoba memakanku? Dan jika aku mulai tumbuh tinggi aku takut anak-anak kecil itu akan mencabutku dari tanah. Aku akan tetap disini hingga kurasa keadaan aman, maka aku akan tumbuh” dan bibit itu pun menunggu, namun beberapa saat kemudian ada ayam yang mengais tanah dan menemukan bibit tersebut lalu memakanya.
@@@

                Benar–benar tak bisa dipungkiri bahwa hidup ini adala pilihan, bahkan saat seorang memutuskan untuk tidak memilih, pada hakekatnya orang itu telah memilih. Jadi, mau tidak mau dalam kehidupan ini kita dihadapkan dalam berbagai pilihan yang tentunya juga memiliki resiko dan menentukan langkah

Kamis, 21 Juli 2011

MEMBANGUN RUMAHMU


                Seorang tukang kayu yang sudah tua mengadu kepada majikannya untuk segera pensiun. Ia ingin melanjutkan sisa hidupnya dengan menjalani bisnis kecil-kecilan bersama istrinya dengan tenang. Ia juga mengadu kepada majikanya akan keinginanya untuk membangun rumah untuk tinggal dia bersama istrinya. Sontak majikanya pun merasa berat kehilangan pekerja yang ulet sepertinya, ia ingin mempertahankanya namun juga tak tega dengan keadaanya tang sudah berumur. Dengan berat hati majikannya pun melepas pekerja tersebut dengan bertanya “ apakah kau mau membangun 1 rumah lgi? Itu sebagai permintaan terakhirku”. “YA” jawab tukang kayu itu. Seiring berjalanya waktu tukang kayu itu memangun rumah dengan terpaksa, ia tak membangun dengan menggunakan kayu terbaik seperti yang ia lakukan sebelumnya, dengan begitu hasil nya pun kurang bagus. Ketika ia sedang menyelesaikan pembangunan rumah majikanya pun datang seraya menyerahkan kunci kepadanya dan berkata “ini adalah rumah kamu, ini adalah hadiah yang aku berikan kepadamu”. Tukang kayu pun sontak terkejut dan sangat menyesal, Sayang! Kalau saja ia tau ia akan membangun rumahnya sendiri maka ia akan melakukan semua itu dengan sangat baik.
@@@
               
                kita seringkali mendengar  pepatah mengatakan, kemarau setahun terhapus dengan hujan seketika. memiliki semangat bekerja  yang besar merupakan suatu hal yang biasa dalam menghadapi suatu hal. Namun menjaga semangat agar tetap membara hingga akhir merupakan suatu hal yang jarang bisa kita temui.  Banyak orang yang memulai sesuatu dangan antusias dan bersemangat dalam mengerjakannya, namun

Selasa, 19 Juli 2011

GEMA

                Alkisah, seorang ayah dan anak nya sedang berjalan disekitar bukit. Tiba-tiba anaknya jatuh dan berteriak “AAARRRGGGHHH”. Kemudian anak itu kaget ketika mendengar suara yang sma “AAARRRGGGHHH” dari arah bukit lain. Karena terdorong rasa ingin tau anak itu kembali berteriak “SIAPA KAMUU?” kemudian ia menerima balasan “SIAPA KAMUU?”. Ia berteriak lagi “AKU MENGAGUMIMU!!!” suara itu menjawab “AKU MENGAGUMIMU!!!”. Marah akan jawaban itu kemudian anak itu berteriak kembali “PENGECUTT!!” ia pun menerima jawaban yang sama “PENGECUTT!!”. Kecewa dengan jawaban yang ia terima kemudian anak itu bertanya kepada ayahnya “ayah, sebenarnya apa yang sedang terjadi?” ayah menjawab dengan senyuman seraya mengatakan “coba perhatikan ayah” kemudian ayah berteriak “KAMU SANG JUARA!!” dan suara itu menjawab “KAMU SANG JUARA!!”. Anak itu kaget namun belum mendapat jawaban yang ia inginkan, seraya ayah berkata “orang menyebut ini GEMA, namun sesungguhnya inilah KEHIDUPAN”.
@@@
                Perjalanan hidup yang kita jalani merupakan rangkaian kejadian-kejadian yang terencana. Tak ada satupun peristiwa yang terjadi didunia ini terjadi karena kebetulan atau tak sengaja. Kejadian menyenangkan maupun menyedihkan menjadi bagian rangkaian hidup seorang manusia, tak ada orang yang terus mengalami kesenangan selama hidupnya, pasti diantara kesenangan terselip sebuah kesedihan. Kehidupan dunia menjadi stabil karena adanya perbedaan, tak ada orang kaya jika tak ada orang miskin. Tuhan menciptakan semua dengan pasanganya, ini sudah sunnatullah, tak dapat dipungkiri dan dielakkan.

ANAK KERANG

          Pagi itu, seekor anak kerang meringis kesakitan karena ada sebutir pasir yang masuk ledalam tubuhnya yang lembek dan merah. Kemudian anak kerang mengadu pada ibunya akan hal tersebut, kata sang ibu dengan kucuran air mata “Allah tak memberi pada kita sebuah tangan pun nak, sehingga ibu tak dapat mengambil pasir yang masuk kedalam tubuhmu”. Si ibu diam sejenak, “aku tahu rasanya sangat sakit sekali nak, namun terimalah semua sebagai takdir alam. Kuatkan hatimu nak. Kerahkan semua kekuatan yang engkau punya, balutlah pasir itu dengan lendir yang ada didalam tubuhmu. Hanya itu yang kau bisa”.
        Kemudian anak kerang pun melaksanakan nasehat ibunya walaupun dengan rasa yang luar biasa sakit. Ia terus membalut pasir dengan lendir yang ada didalam tubuhnya hingga bertahun lamanya. Tanpa ia sadari sebutir pasir menjadi mutiara yang halus nan elok. Rasa sakitpun berkurang dan hilang. Dan kini ia memiliki sebutir mutiara yang tak ternilai harganya. Penderitaan yang selama ini ia rasakan menjadi kilauan mutiara yang lebih berharga dari pada sejuta kerang yang disantap orang sebagai kerang rebus dipingir jalan.
***

Senin, 18 Juli 2011

PESAN SANG AYAH

Sebuah kisah…
                Ada 2 orang bersaudara kakak beradik yang mendapat pesan dari ayahnya sebelum beliau meninggal. Dua pesan yang disampaikan adalah pertama, jangan pernah menagih hutang kepada  orang yang berhutang kepadamu, dan kedua, jika kalian pergi atau pulang dari toko jangan sampai muka kalian terkena sinar matahari. Waktu berlalu dan begitu juga dengan kesempatan hidup sang ayah yang telah berakhir. Kini kedua anak itu tumbuh seiring dengan waktu yang terus berjalan membentuk pribadi dan karakter mereka. Kini si sulung menjadi kaya raya memiliki harta melimpah karena sukses diberbagai bisnisnya. Namun berbeda dengan si bungsu  yang memiliki nasib berbanding terbalik dengan kakaknya, kini ia menjadi miskin dan bangkrut karena bisnis-bisnisnya tak berhasil ia kembangkan. Suatu hari sang Ibu menanyakan hal keadaan yang menimpa si bungsu. Wahai anakku mengapa hal ini bisa terjadi kepadamu? Apa gerangan yang kau lakukan?. Jawab si bungsu: nasib yang saya alami tak lain karena menjalankan nasehat Almarhum ayah bu, ayah berpesan bahwa aku tak boleh menagih hutang kepada orang yang berhutang kepadaku, maka modalku habis karena dipinjam sedangkan aku tak dapat menagihnya, dan aku tak boleh terkena sinar matahari saat pulang ataupun pergi ke toko, maka aku selalu naik becak dan modalku terkuras karenanya.

PERTAMA DAN SELAMANYA

BISmillah..
Assalamualaikum
selamat datang di dunia ku
dunia penuh inspirasi
inspirasi untuk kamu
kamu yang mau belajar dan berfikir
...
dari halaman ini kan tercipta karya.. karya... sebuah karyaa